Dear diriku sendiri.
Alhamdulillah 13 Januari kemarin kamu sudah berusia 26 tahun. Sudah seperempat abad lebih satu tahun. Tidak terasa, banyak hal yang sudah dilalui. Pahit, manis nya kehidupan mengajarimu banyak hal. Diumur yang sekarang, tidak lagi kalimat berusaha dengan sangat keras. Tapi, ucapan syukur yang benar-benar besyukur dari dalam hati adalah hal yang harus dipelajari dan dibiasakan. Jiwa yang bersyukur, akan menciptakan mental yang tenang dan fisik yang sehat.
Dr. Aisyah Dahlan pernah berkata..
"Orang supresif akan memendam emosi. Sedangkan orang ekspresif akan mengeluarkan emosinya. Kedua nya memiliki sisi positif dan negatif.Ketika emosi dipendam, maka itu berdampak baik untuk lingkungan, tapi berdampak buruk untuk diri sendiri. Sebaliknya, ketika emosi itu dikeluarkan, itu akan sehat untuk diri sendiri, namun akan berdampak buruj untuk lingkungan. Kedua nya harus diseimbangkan, dengan cara "release" perlahan-lahan. Nikmati apa yang sedang dirasakan, fikirkan, terima bahwa keadaan tersebut menimpa kita. Kemudian ambil sisi positif yang bisa disyukuri. Kemudian release emosi tersebut keluar, dengan cara bercerita kepada teman"
Dari pemikiran setelah berbicang dengan teman :
"Terkadang kita lupa, ketika sudah berusaha keras dengan segala kepayahan yang dilakukan, kita lupa untuk pasrah dan berserah diri kepada Allah. Ingatlah, bahwa semua masalah yang muncul adalah pemberian dari Allah. Maka kepada Allah lah kita kembalikan itu semua. Kita pasrahkan itu semua. Manusia seorang takan sanggup menerima masalah itu tanpa berpasrah diri kepada Allah"
Terimakasih untuk diriku, you have done all things the best. Terimakasih untuk selama ini sudah menabung setiap bulan, sudah menyisihkan uang. Alhamdulillah uangnya bisa dipakai untuk berobat jempol kaki yang sedang ingown toenail. Alhamdulillah sudah dioperasi dengan biaya sendirii. Alhamdulillah uang nya bisa dipakai untuk membeli batik utk seragam keluarga nanti waktu nikahan kakak. Alhamdulillah, impian pengen punya tv sendiri sedari kuliah tercapai. Alhamdulillah sudah punya tabungan deposito hasil nabung setahun. Alhamdulilllah sudah bisa belajar dan punya reksadana sendiri. Alhamdulillah bisa pulang ke Pati 2x. Dan yang paling alhamdulilah adalah menemukan teman-teman baik di kosan Lodan. Alhamdulilllah, sekarang bisa memulai menabung lagi. Menata keuangan lagi. Alhamdulillah Mas Riyan pindah kerja ke Jawa. Alhamdulillah kedua orang tua diberikan kesehatan dan umur yang panjang. Semoga penyakit kedua orang tua diangkat oleh Allah SWT. Amin.
Belajar untuk mengontrol lisan adalah PR utama yang harus dilakukan.
Belajar untuk hidup teratur. Belajar untuk mengistirahatkan pikiran dengan tidak membiarkan pekerjaan rumah terbengkalai. Intinya adalah management stress.
Bismillah. Semoga Allah selalu menyertai langkah hambaNya.
Semua nasehat-nasehat itu sengaja ditulis untuk menasehati diriku sendiri di 26 tahun ini. Dan ucapan syukur dan kabar gembira perlu ditulis untuk menunjukan rasa syukur.
Jakarta, 16 Januari 2020
0 Komentar